PHP Dasar - Arrya

Array berisi kumpulan data dengan nama yang sama dan memiliki indeks. Array terdiri dari 1 dimensi dan multi dimensi.

Contoh array satu dimensi :

Contoh Array multidimensi :

Fungsi merupakan potongan program tertentu yang mengolah masalah tertentu untuk menghasilkan keluaran tertentu. Fungsi digunakan untuk membuat program menjadi lebih terstruktur dan mengurangi redudansi kode.

Struktur Dasar Fungsi :

Nama fungsi tidak boleh menggunakan spasi. Daftar parameter adalah variable maupun method yang dimiliki oleh fungsi tersebut. Pernyataan return digunakan untuk memberikan nilai balik fungsi. Perlu diketahui bahwa pernyataan return akan membuat fungsi berakhir dan menghasilkan nilai yang sesuai dengan isi variable.

Latihan

Ubah Praktek_2a, dimana input array secara dinamis !
Ubah post Buat sebuah fungsi menggunakan PHP untuk melakukan proses perhitungan (+, -, %, /, √, pangkat) dimana nilai diinputkan secara dinamis.

Jawab :

Sebelum memulai membahas post test, download aplikasi XAMPP (saya rekomendasikan yang versi 1.8.1), install aplikasi XAMPP dan buka aplikasi XAMPP Control Panel, Start Apache dan MySQL.

localhost/namafolder. Jika berhasil, akan terbuka menu pada web browser

seperti pada dibawah ini :

Jalankan software aplikasi text editor, lalu save lembar kerja yang akan dikerjakan nanti dengan cara menekan Ctrl+Alt+S pada keyboard (maksudnya, tahan Ctrl dan Alt lalu tekan huruf S pada keyboard).

Lalu ketik dengan nama terserah, misalkan dikasih nama file tersebut posttest1 (jangan lupa terakhirnya dikasih ekstensi .php). Untuk bagian kotak Save as type, pilih All types (*.*). Selanjutnya, klik tombol Save.

Setelah itu, ketik script berikut ini.

Keterangan :

for ($i=0; …… = sebuah deklarasi integer sebagai acuan dalam proses looping, angka 0 diatas dimaksudkan agar index awal adalah 0. Tapi, jika kita ingin memulai looping dengan index array 1, kita bisa mengganti data variable $i dengan 1.
<form method=“post”> …. </form> = mengaktifkan fungsi method “post”.
Nama bulan : <input type=text name=nama_bulan[$i] value=> = membuat sebuah text bar dengan nama Nama bulan dengan nama fungsi “nama_bulan[$i]” (name=nama_bulan[$i]).
<input type=submit name=tampil value=Tampil> = membuat fungsi tombol OK dengan nama fungsi “tampil” (name=tampil) dan dengan nama yang akan diletakan didalam tombol “Tampil” (value=Tampil).
<?php ………. ?> = mengaktifkan bahasa PHP.
extract ($_POST); = memanggil fungsi method “post” (<form …….. method=“post”>).
if (isset ($tampil)) = memanggil fungsi “tampil” (isset ($tampil)) dan memberikan fungsi if – isset pada fungsi “tampil” tersebut.
for = memanggil salah satu fungsi perulangan, FOR.
echo “………”; = membuat sebuah text / kalimat yang nantinya akan ditampilkan pada web browser nanti.
$bulan_ini = $nama_bulan[date(“m”)-1]; = berfungsi untuk menampilkan tanggal (date) yang berasal dari device kita sendiri dimana data yang akan ditampilkan hanya data bulan nya saja, hal ini ditandai dengan penulisan (“m”) yang berarti month, dan angka -1 diatas mengatur agar index dari date yang ingin kita tampilkan adalah bulan ke 3 dimana untuk index awal nya adalah 0.
$nama_bulan[$i] = “”; = sebuah deklarasi variable array dengan banyak data yaitu $i, jika $i pada fungsi for kita batasi dengan $i < 4, maka banyak data yang ada pada array nama_bulan adalah 4 buah dengan data yang berbeda pada setiap index nya.
<br> = berfungsi untuk menebalkan huruf / kalimat (bold).
<u> = berfungsi untuk mengaris bawahi sebuah huruf / kalimat (underline).

Setelah itu, simpan kembali file .php tersebut dengan cara menekan Ctrl+S pada keyboard. Selanjutnya, jalankan file .php yang baru saja tadi dibuat pada web browser dan ketikan alamat localhost/namafolder pada web browser.